Jumat, 29 Mei 2009

JK Inginkan 97% Suara di Sulsel

Friday, 29 May 2009
MAKASSAR(SI) - Calon presiden (capres) usungan Partai Golkar dan Hati Nurani Rakyat (Hanura),Jusuf Kalla (JK),memanfaatkan kunjungannya di Makassar, kemarin,untuk memanaskan mesin politiknya.

Saat menerima pernyataan dukungan pada silaturahmi ribuan tokoh agama, masyarakat, aktivis mahasiswa dan pemuda,serta pimpinan tim pemenangan dan sukarelawan se-Sulsel, JK khusus menyampaikan harapannya untuk memenangkan persaingan di Pemilu Presiden 8 Juli mendatang.

Tak tanggung-tanggung,Ketua Umum DPP Partai Golkar ini menginginkan suara sekitar 97% di Sulsel. “Dulu di Pemilu Presiden 2004 saat maju sebagai calon wakil presiden, kami bisa dapat suara di Sulsel sekitar 93%.Apalagi sekarang, saya maju sebagai capres tentu bisa meningkat dan mungkin bisa mencapai 97% suara,”tandas Kalla saat memberikan pengarahan khusus di silaturahmi lintas tokoh di Gedung lMMIM Makassar kemarin.

Selama 20 menit menyampaikan orasi politiknya,Kalla yang didampingi sejumlah tim pemenangan pusat,seperti juru bicara Yuddy Crisnandi, Ali Muhtar Ngabalin, serta fungsionaris DPP Golkar,Hanura, dan Partai Demokrasi Kebangsaan, juga mengaku berterima kasih atas dukungan yang disampaikan perwakilan lintas tokoh dan aktivis kepemudaan tersebut.

“Saya menyampaikan rasa terima kasih dengan tulus atas dukungannya. Dukungan ini sangat penting karena berapa pun besarnya hal itu sangat bermanfaat.Selamat bekerja,lebih cepat,tegas dan lebih baik,”tutur JK,sambil disambut yel-yel “Lebih Cepat Lebih Baik”oleh lintas tokoh yang hadir.

Sebelum JK menyampaikan orasi politiknya, perwakilan tokoh agama, masyarakat, budayawan, etnis Tionghoa,serta aktivis mahasiswa, simbolis maju di depan membacakan dukungannya, sekaligus menyerahkan langsung pernyataan dukungan yang ditandatangani tersebut ke JK saat pengukuhan.

Lintas tokoh yang tampil menyerahkan dukungannya simbolis, yakni KH Mustaman Arsyad (Wakil Ketua MUI Makassar), Gede Sudarta (agamawan), Paulus Patanduk (Kristen), Ishak Ngeljaratan (budayawan), Harun Rasyid Djibe (sukarelawan),Markus Nari (Tana Toraja), Anton Obey (Tionghoa), serta perwakilan mahasiswa dari sejumlah perguruan tinggi se- Sulsel.

Sementara itu, seusai mendengarkan pengarahan langsung JK, pimpinan tim sukses kabupaten/ kota se-Sulsel langsung merapatkan barisan dengan menggelar pertemuan tertutup di Posko Tim Pemenangan di Sekretariat DPD I Golkar Sulsel, Jalan Amanaggapa, Makassar.

Koordinator Tim Pemenangan JK-Wiranto Sulsel, Ajiep Padindang, menyatakan bahwa pertemuan tersebut dalam rangka konsolidasi untuk terus menggenjot sosialisasi dan bergerak memberikan keyakinan kepada masyarakat untuk memilih pasangan tersebut di pemilu presiden demi memajukan bangsa ke depan.

“Kami bicarakan mengenai perlunya kerja tim lebih gencar, mempersiapkan kampanye, serta saksi-saksi di masing-masing TPS. Khusus untuk saksi di TPS, kami akan tempatkan satu orang. Namun, di luar TPS itu akan ada saksi pemantau yang jumlahnya beberapa orang,” papar Ajiep kepada SI, seusai menggelar rapat konsolidasi, petang kemarin. (arif saleh)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silahkan Komentar